Diantara
para penolong yang Allah berikan adalah orang-orang dari suku Al Aus dan Al
Khazraj. Mereka pernah mendengar dari lawan mereka yakni kaum Yahudi di Madinah
bahwa ada Nabi yang akan diutus di zaman ini. Bahkan kaum Yahudi mengancam
mereka, bila Nabi itu datang, mereka akan menyerang kaum Al Anshaar. Mereka
menegaskan: “Kami akan memerangi kalian
bersamanya, seperti memerangi kaum Aad dan Iram.” Sementara orang-orang Al
Anshaar justru sering berhaji ke Baitullah, seperti yang dilakukan oleh
orang-orang Arab. Adapun orang Yahudi, justru tidak melakukannya.
Saat kaum Al
Anshaar melihat Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam mengajak manusia menuju
agama Allah Ta’ala, dan mereka melihat banyak tanda kejujuran pada diri beliau,
mereka menegaskan: “Demi Allah, inilah
orang yang pernah dijadikan ancaman terhadap kita oleh orang-orang Yahudi,
jangan sampai mereka mendahului kita.”
Hadits Suwaid bin Ash Shamid
Suwaid bin
Ash Shamid adalah saudara Bani Amru bin Auf, berasal dari suku Al Aus. Ia
datang ke Mekkah, lalu ia diajak masuk Islam oleh Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi
wa Sallam. Namun ia tidak menolak dan tidak juga menerimanya. Ia kembali ke
kota Madinah dan terbunuh dalam salah satu peperangan antara kaum Al Anshaar.
Suwaid ini adalah anak dari bibi Abdul Muthallib.
Keislaman Iyyas bin Muadz dan Kisah Abul
Haisar
Kemudian datanglah Abul Haisar ke kota Mekkah,
namanya adalah Anas bin Raafi’, bersama rombongan kaumnya dari kalangan Bani
Abdul Asyhal, untuk mengambil sumpah. Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam
mengajak mereka masuk Islam. Iyyas bin Muadz-yang kala itu masih muda
sekali-berkata: “Hai kaumku! Demi Allah,
lelaki ini lebih baik dari orang yang akan kita datangi.” Serta merta Abul
Haisar memukulnya dan berhasil membunuhnya. Ia terdiam, dan pengambilan sumpah
yang menjadi rencana mereka akhirnya gagal. Mereka pun kembali ke Madinah. Ada
yang meriwayatkan bahwa Iyyas bin Muadz telah meninggal dunia sebagai muslim.
bersambung in sya Allah .....
Oleh : Ibnu Katsir
Sumber: Pustaka AtTibyan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar